Mungkin sebagian dari anda ada yang bertanya-tanya kenapa kedelai? apa bisa bahan lain?Nah, disini kami akan mengungkapnya. Jadi sebenarnya bahan baku bukan hanya terbuat dari kedelai tetapi juga bisa bahan lain seperti kacang hijau & jagung.
Lalu kenapa kami memilih kedelai, karena di dalam biji kedelai mengandung kadar protein yang tinggi dan lechitin. Protein sendiri berguna untuk pembentukan sel otot sedang lechitin bisa membangun kecerdasan dan daya ingat, sangat bermanfaat untuk tumbuh kembang seorang anak.
Untuk kesehatan tubuh sendiri kedelai bisa :
- Mencegah Kanker
- Mencegah Osteoporosis
- Mengobati Anemia
- Baik untuk penderita Diabetes
- Melancarkan Pencernaan
- Anti-Penuaan Dini
- Menurunkan Kolesterol
- Meningkatkan daya tahan tubuh
- Melenyapkan batu empedu
- Menghaluskan kulit
- Menyuburkan rambut
- Melindungi dan menjaga kardiovaskuler dengan cara melarutkan sel busa yang merekat sehingga jantung bisa bekerja secara normal tanpa hambatan
- Mengobati penyakit semacam ginjal juga impotensi
- Mengandung alfa karoten, alfa tokoteritenol, alfa tekoferol, beta tokotreinol, dan komponen senyawa lainnya yang ada di dalam letichin. Senyawa ini merupakan komponen anti-oksidan yang kabarnya bisa melawan virus HIV
- Mengandung asam oeleat yang cukup vital dalam pembentukan kecerdasan genetik manusia utamanya anak-anak
- Kandungan zat molibenum pada leticih kacang kedelai bisa melindungi sel otak dari pengaruh buruk alkohol, narkoba, depresi dan gangguan mental lainnya. Anda tahu kan kebiasaan orang jepang mengkonsumsi sake dan bagaimana kehidupan mereka yang penuh dengan tekanan? Tapi mereka sehat dan sejahtera, rahasianya ada di kedelai ini
- Kandungan Magnesiumnya berfungsi membantu mengatur tekanan darah, fosfornya penting untuk pembentukan tulang dan gigi.
Kandungan Gizi dalam 100gram Kacang Kedelai
- Energi 286 kal
- Protein 30,2 g
- Lemak 15,6 g
- Karbohidrat 30,1 g
- Serat 4,9 g
- Kalsium 196 mg
- Fosfor (506) mg
- Zat Besi 6,9 mg
- Vitamin A 95 IU
- Vitamin B1 0,93 mg
- Vitamin C –
- Air 20 g